Langit begitu memesona. Kerlip gemintang bagaikan menggoda rembulan yang sedang kasmaran. Suguhan orkestra dari penghuni malam laksana simfoni indah. Seketika romansa pun tercipta. Hingga, sepasang manusia itu semakin dimabuk kepayang.
Mereka memang baru saja menjalin sebuah ikatan. Memadu segala rasa dari dua lautan jiwa. Berjanji, menjaga bahtera tak akan karam walau kelak badai garang menghadang. Kini, dunia seakan menjadi milik berdua. Malam pertama yang selalu panjang bagi setiap mempelai dilalui dengan penuh mesra. Tak diharapkannya pagi segera menjelang. Segala gemuruh hasrat tertumpah. Sebab, sesuatu yang haram telah menjadi halal.
Namun...
Sayup terdengar seruan. Semakin lama kian lantang,
"Haiya 'alal jihad... haiya 'alal jihad...!!!"